Hanjani Fauzia – Karyawan Yang Berbagi Waktu Diantara Rumah Tangga & Merintis Bisnis

Hanjani Fauzia1Hanjani Fauzia, saat ini masih menjadi karyawan di bagian Marketing di sebuah local company yang besar bergerak dibidang general insurance. Dan sebagai seorang muslim keinginan untuk hijrah sangat kuat sekali, apalagi saya wanita, tetapi ya balik lagi alasan klise sangat sulit meninggalkan zona nyaman hehehe

Setahun lalu tepatnya di Bulan April 2015, saya diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk memulai sebuah bisnis jasa yaitu sebuah salon, tanpa punya pengalaman bisnis salon sama sekali yang saya tau hanya menikmati enaknya perawatan di salon hahaha….

Saat itu saya merasa senang akhirnya bisa punya bisnis walaupun penuh dengan kebingungan, bulan demi bulan saya jalani, mulai dari membuat visi misi, renovasi, beli produknya gimana dan dimana, menentukan harga jual, membuat paket-paket perawatan, mencari karyawan, membuat laporan keuangan dan masih banyak pekerjaan lainnya.

Tidak terasa satu tahun pun berlalu, Alhamdulillah salon masih berjalan dan masih bisa menggaji karyawan tapi setelah dievaluasi omzetnya jalan ditempat tidak sesuai dengan impian saya untuk membuat salon ini besar, berkembang dan mempunyai cabang agar dapat membuka lapangan pekerjaan yang banyak… Saya berpikir pasti ada yang salah….

Saat saya berpikir bagaimana untuk lebih memajukan salon… pikiran saya terbelah untuk membuat baju gamis yang syarie dan sesuai sunnah, dilatar belakangi susahnya saya mendapatkan baju yang sesuai dengan keinginan akhirnya saya beranikan diri untuk mencari-cari tempat jahit yang cocok dan Alhamdulillah semua dimudahkan. Akhirnya pada April 2016 lahirlah Produk Tsawbun Syarie, baju gamis, abaya dan khimar (hijab, kerudung)

Bekejaran dengan waktu karena ingin mengejar Ramadhan dan Iedul Fitri, Tsawbun Syarie dijual online via Fanpage, Tweeter dan Instagram, Dalam setiap seri produksi kami selalu mempunyai tema dan nama seri yang berbeda-beda, sehingga kami tidak membuat produk secara masal, jumlah produksi kami setiap seri hanya sekitar 100 – 200 pcs. Dalam kurun waktu 5 bulan, kami sudah membuat 2 seri, penjualan untuk seri pertama berjalan sedang-sedang saja, saya berpikir mungkin pasar yang kami bidik terbatas, tapi jika dilihat ya tidak juga…

Impian saya produk Tsawbun Syarie ini dapat mendunia dan menjadi salah satu pilihan busana muslim yang syarie dan sesuai dengan sunnah, Saya juga bermimpi bisa ekspor ke negara-negara lain terutama ke Negara yang penduduk non muslimnya minoritas. Selain itu pengembangan ke depannya ingin membuat baju anak-anak muslim.

Alasan terbesar saya ingin memiliki bisnis sendiri adalah “kebebasan” dalam arti yang positif, bebas financial, bebas waktu, bebas mwujudkan ide-ide, bebas berkreasi, bebas keliling dunia hehehe….

Saya beharap dengan mengikuti kegiatan di WPC dan mengikuti IWPC ini saya dapat berubah yang utama adalah mengalahkan diri sendiri, memiliki attitude yang lebih baik, merubah habit agar menjadi lebih baik lagi, mengasah knowledge dan skill.

Ciawi, Agustus 2016

Hanjani Fauzia

 

Comments

comments

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *