Felicia Wenny Wicaksono,Memulai bisnis Sambal di usia pensiun

Felicia Wenny Wicaksono2Tidak ada kata terlambat untuk memulai usaha , kata Felicia Wenny Wicaksono, Oma cantik , ibu rumah tangga dengan 2 anak yang sudah dewasa dan seorang cucu, passion saya sedari smp adalah memasak, dan bikin kue , dari hobby memasak dan keseringan membuatkan sambel untuk suami, memberanikan diri memulai usaha dengan membuat sambel rumahan, dimana formula sambel olahan saya mengandalkan kesedapannya…..selain kepedasannya.

Dari hobby memasak, dan keseringan didapuk suami untuk selalu nyambel, karena suami suka banget dengan pedas jadi sambel wajib ada di meja makan, menemani makan siang dan malam.

Akhirnya berkeinginan memproduksi sambel buatan sendiri untuk dijual, konsep sambel saya tanpa pengawet, tanpa msg dengan brand Sambel Sedep Oma, nama ini muncul begitu saja, kebetulan sudah ada seorang cucu yang menceriakan hari hari kita berdua, saya dan suami.

Awalnya tidak muluk muluk untuk mengembangkan lebih jauh, karena saya sadar produk tanpa pengawet ini harinya sangat pendek, sehingga saat itu hanya berani menjual by request.

Kemudian seiring waktu mulailah mengalir pesanan yang berawal dari teman sekolah, teman lingkungan, saudara, akhirnya berkeinginan menjual secara online, sering mengikuti bazar dan pameran.

Dari yang awalnya hobby dan iseng akhirnya mulai dikembangkan secara pelan dan pasti, dari dulu saya berkeinginan untuk mempunyai pekerjaan yang sesuai hobby, bisa dikerjakan di rumah, bisa diandalkan untuk masa tua nanti, dan dapat menciptakan lapangan kerja bagi kaum janda serta difabel

Saat ini masih dikerjakan mengalir saja, belum ada arahan harus bagaimana dan seperti apa.
Belajar lebih banyak otodidak, mengamati , kemudian mempraktekkan, dan mengevaluasi.

Mungkin saya terbilang terlambat untuk memulai bisnis saat usia setengah abad, tapi bagi saya semangat dan motivasi yang keluar dari dalam ini yang jauh lebih penting dibandingkan ukuran usia saya, dan saya percaya rejeki itu sudah ada yang mengatur.

Motivasi saya ikut IWPC5 adalah ingin belajar memantapkan bisnis dengan arahan, membekali ilmu agar lebih tertata dan terkonsep, serta mengembangkan bisnis lebih intens.
Jujur saya belum mempunyai ilmu atau arahan bisnis sama sekali.

Harapan saya ikut IWPC5 ini, menjadi lebih paham dalam berbisnis, lebih prospektif maju, berguna untuk lingkungan, serta mampu mensejahterakan keluarga.

#sayasukses
#iwpc5

Salam sejahtera

Comments

comments

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *